Keritang.kabarinvestigasi.co.id. sejak tahun 2010 pemerintah menjanjikan pembangunan jalan pemuda ujung Kota baru Kecamatan Keritang Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau menjanjikan pembangunan jalan penghubung ibukota Kecamatan Keritang Kota baru ke Desa kayu Raja. Namun, hingga kini belum direalisasikan pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir sehingga jalan pemuda ujung yang dulunya bernama jalan pemuda ujung berubah menjadi jalan penuh janji.

Hal itu itu diungkapkan warga masyarakat Desa kayu Raja kepada investigasi Rabu (5/2/2025) di lokasi jalan Pemuda Ujung Desa Kayu Raya.
Sirman warga masyarakat Desa Kayu Raja menjelaskan, jalan pemuda ujung Kota Baru adalah merupakan jalan poros yang digunakan masyarakat Desa Kayu Raja berpergian menuju ibukota kecamatan keritang juga ke ibukota kabupaten, ujarnya.
Sirman mengatakan, warga masyarakat Desa Kayu Raja sudah dua kali bergotong royong melakukan perbaikan dengan swadaya masyarakat agar dapat dilalui warga masyarakat dengan nyaman bahkan sudah menyumbangkan puluhan truk batu krikil untuk pembangunannya. Namun, apa daya masyarakat tanpa sentuhan pemerintah khususnya pemerintah Kabupaten Inhil kondisi jalan tetap tidak senyaman sentuhan pemerintah.
“Masyarakat Desa Kayu Raja mengharapkan sentuhan pemerintah Kabupaten Inhil Bupati Inhil H Herman sebagai bupati terpilih mengalokasikan anggaran pembangunan jalan pemuda ujung Kota baru sebagai jalan poros Desa Kayu Raja yang statusnya jalan kabupaten”, ujarnya mengharapkan.
Untuk tahun 2024 lalu kata Sirman, warga masyarakat Desa kayu Raja kembali melakukan swadaya murni masyarakat untuk pengadaan materaial seperti sirtu. Namun, karena keadaan banjir masyarakat belum melaksanakan gotong royong perbaikan jalan pemuda ujung Kota baru. Hampir 70 truk sumbangsih berbagai elemen masyarakat Desa Kayu Raja pengadaan batu sirtu untuk penimbunan jalan pemuda ujung Kota baru.
Daftar Sumbangan Timbunan Sertu Jl. Pemuda ujung.
1. RT Parit 12 Bersama Masyarakat ; 3 Mobil )
2. RT 28 : 1 Mobil)
3. Andi Fadli ( Kasi Kesra ) : 1 Mobil )
4. Perangkat Desa dan Kadus, BPD, Hamba Allah : ( 1 Mobil )
5. Parit 08 ( 2 Mobil )
6. Pemuda Parit 7 : ( 3 Mobil )
7. Mak Rempong parit 7 : ( 1 Mobil )
8. pemuda Patahan : ( 1 mobil )
9. Masyarakat Patahan : ( 1 Mobil )
10. bos Triman Pasar kembang pribadi : (1 mobil)
11. Ketua PKK dan anggota : (1 Mobil)
12. Bos Ismail Pulau Kijang : ( 1 Mobil )
13. Pak RT 06 Muhtar/Bahar : ( 1 mobil )
14. masyarakat Parit 06 : ( 2 Mobil )
15. bos Maming : ( 2 Mobil )
16. H. kennu : ( 1 Mobil )
17. Abd. Wahab dan Karwono : ( 1 Mobil )
18. Masyarakat parit 9 : ( 3 Mobil )
19. Sudirman Gudang Prt 3 Teladan : ( 1 Mobil )
20. majlis guru SMP dan SD parit 3 teladan : ( 1 Mobil )
21. Hj. Radiah dan anggota PRT 3 teladan : (1 Mobil )
22. Parit 13 : ( 2 Mobil )
23. RT SEI NAU : (1 Mobil )
24. Andi Sanudin Ketua RT 10 : ( 1 Mobil )
25. Daeng Paccida Parit 2 dsn batang Getah : ( 1 Mobil)
26. Dg. Masengge’ parit 7 : (1 Mobil)
27. Pak Idris Kades Kuala keritang : ( 1 Mobil )
28. RT parit 1 dusun batang Getah : (1 mobil)
29. kelompok Yasinan Parit 7 : (2 Mobil )
30. masyarakat PRT 13 : ( 1 mobil)
31. pak sarnubi PRT 11 : ( Rp.500.000)
32. Battong parit 3 teladan : ( 1 Mobil )
Hal lain juga dikatakan Warman juga masyarakat Desa Kayu Raja, diharapkan kepedulian anggota legislatif dapat mengalokasikan aspirasinya untuk pembangunan jalan pemuda ujung Kota baru, karena sudah puluhan tahun tidak tersentuh pembangunan yang awalnya bernama jalan pemuda ujung berubah menjadi jalan penuh janji, ujar mengharapkan kepedulian anggota DPRD kabupaten Inhil.
Kepala Desa Kayu Raja Agus saat dikomfirmasi membenarkan, partisipasi warga masyarakat Desa Kayu Raja untuk membangun jalan pemuda ujung Kota baru yang menghubungkan Desa Kayu Raja, dengan harapan pemerintah dapat mengalokasikan anggaran pembangunan juga mengetuk hati anggota DPRD Kabupaten Inhil untuk mengalokasikan aspirasinya membangun jalan pemuda ujung kota baru satu satunya mobilitas masyarakat Desa kayu Raja, ujarnya.
menurut Agus Kepala Desa Kayu Raja, infrastruktur jalan itu merupakan urat nadi perekonomian masyarakat yang mengalirkan ekonomi. “Kita ingin infrastruktur semakin kuat di setiap daerah dan bisa menopang pertumbuhan-pertumbuhan baru dengan membangun konektivitas antar wilayah, harapannya bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi,” ucap
infrastruktur berupa jalan akan terus menjadi elemen penting yang diprioritaskan dalam pembangunan kedepan. Menurutnya, hal ini untuk memastikan mobilitas masyarakat benar-benar terjamin.
“Kita ingin masyarakat bisa melakukan mobilitas yang aman dan nyaman. Hal tersebut tentu perlu didukung dengan kualitas jalan yang baik,” jelas.
atas nama masyarakat Desa kayu Raja Kata Agus Kepala desa Kayu Raja mengatakan, sudah dua kali membiayai jalan pemuda ujung kota baru. yang pertama Rp 48 Juta pada tahun 2017 dan yang kedua kurang lebih Rp 80 juta tahun 2024 akhir dan berlanjut awal tahun 2025, semuanya swadaya murni masyarakat Desa kayu Raja.
Melalui forum masyarakat bersama dengan pemerintahan desa kayu raja, dengan swadaya masyarakat murni mengadakan materaial sirtu untuk pembangunan jalan pemuda ujung. Hal itu dilakukan masyarakat murni dari hati nuraninya tanpa ada unsur paksaan dengan pengharapan pemerintah kabupaten Inhil dapat mengalokasikan anggaran untuk pembangunan jalan pemuda ujung.
“Saat ini batu sirtu yang sudah terkumpul sudah 70 truk dan 12 truk lagi belum dibelikan, dananya masih di tangan bendahara” ujarnya. (red)