Benfkalis, kabarinvestigasi.co.id-Pemerintah kabupaten Bengkalis melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disparbudpora) menggelar festival lampu colok Tahun 1446 H/2025 M, Ribuan lampu colok kembali meriahkan malam tujuh likur di Negeri Junjungan, tepat nya di desa senggoro,Guna menjaga dan merawat budaya tradisi masyarakat dengan turun temurun. Rabu (26/3/2025)
Pembukaan ajang festival lampu colok warisan budaya tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Bengkalis diwakili Wakil Bupati Bengkalis Dr.H.Bagus Santoso.

turut hadir kadis DISPARBUDPORA Edi Sakura, S.Pd, M.Pd,Kapolres Bengkalis AKBP Budi Setiawan, S.I.K,.M.I.K,Kakan Kemenag Bengkalis H Khaidir, Kepala Bappeda Bengkalis Rinto, Wakapolres Bengkalis, Kompol Anton Rama Putra, Dandim Bengkalis Ketua DPRD diwakili, anggota DPRD Bengkalis, Fakhtiar Kadri.
Ikut hadir juga Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis, Hj Siti Aisyah, Kapolsek Bengkalis AKP Faisal, SH, Pj Kades Senggoro Suherman, Sejumlah pejabat tinggi di lingkungan Pemerintah Daerah tokoh masyarakat, tokoh agama dan tamu undangan lainnya serta ratusan masyarakat.
Wakil bupati Bengkalis menyampaikan bahwa ia sangat apresiasi kepada seluruh yang ikut serta mensukseskan Tradisi lampu colok ini yang setiap tahun di sambut dengan meriah,ini juga menjadi keunikan tersendiri bagi masyarakat Bengkalis. Tidak heran banyak warga perantauan asal Bengkalis akan merindukannya.
Di saat kita dalam mengalami Efisiensi di segala bidang defisit di pemerintahan pusat sampai ke daerah kita tetap semangat,karna apa,karna inilah tradisi.
Dan di malam 27 likur ini tidak hanya milik kita warga Pulau Bengkalis,bahkan warga kita dari Malaysia hadir, kemaren yang dari Dubai juga ikut hadir tahun kemaren khusus untuk melihat keunikan lampu colok ini.
Justru itu mari kita tetap lestari kan tradisi ini,saya yakin pelestarian tradisi lampu colok ini akan membawa nilai yang baik bagi kita pemerintahan kabupaten Bengkalis dan masyarakat.
Terutama untuk mensyiarkan syiar Islam di bulan ramadhan.(ungkapnya)
Selanjut nya kadis budparpora Edi Sakura menyampaikan Untuk tahun 2025 ini, ada 27 peserta yang mengikuti Festival Lampu Colok Ramadhan 1446 Hijriyah.Lampu colok Bengkalis sudah masuk warisan budaya tak benda (WBTB).indonesia.
Untuk Festival Colok ini Disbudparpora Bengkalis menyiapkan hadiah sebesar Rp 55 juta,rincian nya sebagai berikut :
yang mendapat juara Satu memperoleh hadiah sebesar Rp 15 juta, juara dua Rp 13 juta, juara ketiga Rp 11 juta, juara ke empat Rp 9 juta, dan Juara ke lima sebesar Rp 7 juta.
Dan ia juga menyampaikan di dalam defisit anggaran di pemerintahan yang kita alami saat ini kita masih tetap semangat dan komitmen untuk memperlombakan tradisi lampu colok ini setiap tahun nya insyaallah.(Ungkapnya).rilis (Dodi)